2025, Indonesia Semakin Darurat Judi Online

 


Judi online merupakan tindak pidana yang dapat menjerat banyak korban, termasuk anak-anak. Judi online dapat membuat orang ketagihan karena menimbulkan harapan tinggi untuk mendapatkan uang secara instan. 


Pengamat WMH_6 melaporkan bahwa jumlah pemain judi online di Indonesia sudah jutaan, dari kalangan remaja, orang tua, bahkan ada anak-anak yang masih di bawah umur 15 tahun. 


Beberapa faktor yang dapat menyebabkan orang berjudi online, di antaranya: Faktor munculnya iklan judi online seperti DEWATAWIN98 di sosial media, ekonomi, Pengangguran, Iseng-iseng atau coba-coba mencari keberuntungan, dan pengaruh dari Lingkungan.


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengemudi Driver Ojol (Ojek Online) se-Jatim Akan Bergerak Demi Keadilan Dan Kesejahteraan Aksi Damai Tanggal 20 Mei 2025

Gambar
  Saudara-saudara pengemudi ojek online yang terhormat, Tanggal 20 Mei mendatang, kita akan kembali turun ke jalan. Bukan untuk sekadar berkumpul, melainkan untuk menyuarakan aspirasi yang selama ini kita pendam. Hari itu, kita akan menunjukkan kepada para pengambil kebijakan dan aplikator bahwa kita ada, kita solid, dan kita menuntut keadilan. Sudah terlalu lama kita merasakan ketidakadilan dalam sistem tarif, potongan yang memberatkan, dan kurangnya perlindungan sosial. Kita bekerja keras di bawah terik matahari dan hujan deras, menembus kemacetan demi mencari nafkah untuk keluarga. Namun, apa yang kita dapatkan seringkali tidak sebanding dengan pengorbanan kita. Aksi damai pada tanggal 20 Mei adalah momentum bagi kita untuk bersatu dan menyampaikan tuntutan kita secara lantang dan terstruktur. Kita ingin didengar, kita ingin dihargai, dan kita ingin mendapatkan hak-hak yang layak sebagai pekerja. Mari kita tinggalkan sejenak rutinitas harian kita. Mari kita sisihkan waktu untuk ...
Read more »

Keseriusan Satreskrim & Polsek Jajaran Polrestabes Surabaya Mengungkapkan 70 kasus Curanmor Menangkap 42 Pelaku

Gambar
  Surabaya – Polrestabes Surabaya kembali mengungkap kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dalam konferensi pers Rilis yang digelar di halaman Mapolrestabes Surabaya sekira pukul 15.30 Wib, Kamis, 20/02/2025. Dalam kegiatan tersebut, turut di hadiri dan dipimpin langsung oleh Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Dr. Luthfie Sulistiawan, S.I.K., M.H., M.Si. yang mengungkapkan bahwa Satreskrim Polrestabes Surabaya bersama Polsek jajarannya berhasil mengungkap sebanyak 70 kasus Curanmor dengan total 42 pelaku yang telah diamankan dan dihadirkan dalam kegiatan tersebut, sementara dua orang tersangka lainnya masih dalam tahap penyidikan. dari hasil penyelidikan yang telah dilakukan, terdapat 11 dari para tersangka adalah Residivis yang telah berulang kali melakukan aksi pencurian, petugas juga sedang dalam melakukan pengembangan terhadap para Penadah yang membeli kendaraan hasil curian tersebut. Sebagian besar para pelaku dalam menjalankan aksinya, di lakukan di pemukiman warga, y...
Read more »